Gresik || Detik24jam.id – Kulit padi atau yang biasa disebut sekam oleh para petani, ternyata bisa dijadikan komoditas ekspor yang bernilai tinggi setelah melalui beberapa proses, seperti pembakaran sampai menjadi Arang Sekam .
Usaha ini semakin banyak berkembang dikalangan para pelaku usaha di wilayah Kabupaten Gresik, setelah beberapa waktu lalu di Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik berhasil memberangkatkan produk Arang Sekamnya. kini giliran wilayah Gresik bagian utara, tepatnya di Kecamatan Dukun Kabupaten Gresik, mampu menambah kuota permintaan Ekspor yang semakin meningkat .
Semuanya tidak lepas dari kerjasama dan kolaborasi yang baik antara petani, pelaku usaha, beberapa komunitas UMKM dan juga berkat pendampingan dari pengusaha Eksportir asli Gresik, H. Subkhi Basyar lewat PT. Sabian Berkah Abadi dan PT. Ajibakuh Anugerah .
Hal ini di apresiasi oleh Waliyur Rahman, Bendahara Umum Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (DPD LPM) dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Gresik. Dirinya mengatakan, kami terus turun ke lapangan di beberapa daerah untuk melihat perkembangan dan sosialisasi terhadap para pelaku usaha dalam hal perijinan, kualitas, kemasan produk dan apa yang menjadi kesulitan supaya bisa ditemukan formula yang tepat agar berbagai produk lokal Gresik bisa menembus pasar luar negeri .
Lebih lanjut Rahman menambahkan saat ini, dibeberapa tempat yang memproduksi arang sekam padi
Rata-rata sudah bisa menghasilkan antara 8 sampai 9 ton dalam seminggu. Disamping penyerapan tenaga kerja lokal juga dapat membantu perekonomian warga sekitar
Alhamdulillah, selama ini tidak ada kendala yang berarti terkait ekspor arang sekam padi, dan kami semua akan selalu berupaya, bekerja sama serta melakukan terobosan baru untuk produk-produk lain yang memang layak dan mampu bersaing di pasar luar negeri, imbuh pemuda yang kebetulan menjabat sebagai Ketua PENGDA Jawa Timur ini .
Editor : MLDN
