Gresik || Detik24jam.id — Kinerja cepat dan sigap Polres Gresik kembali terlihat melalui jajaran Polsek Menganti yang langsung bergerak menangani kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Pelemwatu, Desa Pelemwatu, Kecamatan Menganti, pada Sabtu malam (06/12/2025) sekitar pukul 22.55 WIB.
Kecelakaan tersebut melibatkan tiga kendaraan: sepeda motor Honda Vario W-5296-FQ yang dikendarai Budi Santoso, satu sepeda motor lain yang pengendaranya belum diketahui identitasnya, serta mobil Hyundai L-1913-DAM yang dikemudikan Dimas Andiyani Kurniawan asal Surabaya.
Kronologi Kejadian
Honda Vario yang dikendarai Budi melaju dari arah selatan ke utara dan berusaha menyalip kendaraan lain dari sisi kanan. Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan, muncul pengendara motor yang juga sedang menyalip mobil Hyundai, sehingga terjadi benturan adu banteng. Budi pun terpental mengenai mobil Hyundai, sementara pengendara motor tak dikenal itu kabur meninggalkan lokasi.
Akibat kejadian tersebut, Budi Santoso mengalami luka lecet di dahi kiri dan tangan kanan. Rekannya yang dibonceng, Burhan Nuddin, juga mengalami luka di lutut dan beberapa goresan lain. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, dan kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp1.000.000.
Respons Cepat Polsek Menganti
Kapolsek Menganti, AKP Arif Rahman, membenarkan adanya kecelakaan tersebut dan memastikan bahwa anggotanya telah menangani kejadian itu dengan cepat dan profesional.
“Benar, telah terjadi kecelakaan lalu lintas di wilayah Pelemwatu. Anggota kami langsung menuju lokasi sesaat setelah menerima laporan. Penanganan sudah dilakukan sesuai prosedur, mulai dari evakuasi, pendataan saksi, hingga olah TKP, sebagaimana juga telah disampaikan oleh Kanit Lantas,” ujar AKP Arif Rahman.
Ia menambahkan bahwa pihaknya kini tengah melakukan upaya penyelidikan untuk mengidentifikasi pengendara motor yang kabur setelah menyebabkan kecelakaan.
Apresiasi untuk Kinerja Polsek Menganti
Polres Gresik memberikan apresiasi atas langkah cepat dan ketanggapan jajaran Polsek Menganti dalam menangani peristiwa tersebut.
Penanganan profesional anggota dinilai berhasil menjaga situasi tetap kondusif dan memastikan keselamatan warga sebagai prioritas utama. (MLDN)
